Kamis, 08 Juli 2010

rangkuman kuliah pertemuan ke 8

rangkuman kuliah pertemuan ke 8
Dasar Pemrograman
1. Scratch
2. Turbo Pascal 7.0
3. Borland
4. Visual basic 6.0
5. Small basic
Pengertian Komputer
Komputer terdiri dari
1. Perangkat keras
Memproses fakta dan data menjadi informasi

2. Perangkat lunak
Mengatur pemrosesan data dan fakta menjadi informasi

Bentuk Perangkat Lunak

Perangkat Lunak berbentuk Aljabar Boolean yang direpresentasikan sebagai binari digit bentuk 0 atau 1
Kode kode tersebut digabungkan menjadi instruksi aritmatik, logika, dan instruksi mnemonic
Instruksi mnemonic digabung kembali menjadi bahasa pemrograman

Bahasa Pemrograman

Bahasa adalah suatu sistem untuk berkomunikasi
Bahasa tertulis adalah suatu sistem berkomunikasi dengan menggunakan simbol (huruf) untuk membentuk kata
Dalam ilmu komputer, bahasa manusia disebut bahasa alamiah (natural languages), dimana komputer tidak bisa memahaminya, sehingga diperlukan suatu bahasa komputer
Bahasa Pemrograman
• Level Rendah: Level bahasa yang mendekati level bahasa mesin, instruksi yang diberikan akan langsung dipahami oleh komputer. Pada level ini program yang diinstruksikan berupa angka angka kode heksa atau biner, (matematika biner) contoh: bahasa mesin
• Level Menengah: Level bahasa gabungan antara intruksi mesin dengan instruksi yang mulai mendekati bahasa manusia berkomunikasi, contoh: bahasa assembler dan bahasa C
• Level Tinggi: Bahasa pemrograman yang mendekati instruksi manusia berkomunikasi, contoh: Pascal, Delphi, Visual Basic, atau Oracle.

Perbandingan Level Bahasa Pemrograman

Perbandingan antar Level Bahasa Pemrograman
contoh: perintah menuliskan huruf ‘A’ di layar komputer
Level Rendah Level Menengah Level Tinggi
0B38:0100 B402
0B38:0102 B066
0B38:0104 CD21 Mov AH,02h
Mov AL.’A’
Int 21h Write(‘A’);

Perkembangan Bahasa Pemrograman
I. Generasi I: Bahasa Mesin
• ENIAC (Electronic Numerical Integrator and Calculator) pada tahun 1945 oleh Mauchly and Eckert.
• Menggunakan kode-kode biner (0 dan 1), dengan basis dasar transistor. “On” = 1, dan kondisi “Off” = 0.
• Rumit, sukar dihafal, dan lama
• Dikembangkan dengan bilangan oktal dan heksadesimal
II. Generasi II : Low Level Language
• Penyempurnaan dari bahasa mesin
• Bahasa assembly sudah mulai memasukkan unsur kata bahasa Inggris meskipun dalam bentuk singkat
• Bersifat machine dependent
• Penulisan bahasa assembly sudah jauh lebih mudah dibanding dengan bahasa mesin, namun masih terlalu sulit bagi orang awam yang tidak memahami perangkat keras komputer, karena beberapa variabel masih mengacu pada register, alamat memori maupun alamat port I/O.

III. Generasi III : High Level Language
• Tahun 1950, FORTRAN (FORmula TRANslator), yang sudah bersifat machine independent.
• Diikuti bahasa pemrograman aras tinggi seperti : BASIC, COBOL, PL/1, PASCAL, ALGOL, PROLOG, C, dan lain-lain.
• Pemrosesan program oleh komputer dalam bahasa aras tinggi ini meliputi:
I. Compilation
II. Link
III. Execution
IV. Generasi IV: Bahasa Deklaratif
• Bahasa pemrograman ini jauh lebih mudah ditulis karena instruksinya sudah sangat mendekati bahasa percakapan sehari-hari
• Contoh: DBASE, SQL (Structured Query Language)
V. Generasi V : Object-Oriented Language
• Contoh: SIMULA, SmallTalk, Ada, C++, atau Java

Definisi Program dan Pemrograman
1. Kumpulan instruksi-instruksi tersendiri yang biasanya disebut source code yang dibuat oleh programmer (pembuat program)
2. Urutan perintah yang disusun sedemikian rupa, sehingga komputer dapat melaksanakan perintah sesuai dengan keinginan pemakai

Pengertian Program Komputer
Program Komputer
Susunan Instruksi yang harus dikerjakan oleh komputer
Susunan Instruksi
disebut dengan Perangkat Lunak (Software)
Langkah Langkah Membuat Program
Langkah-langkah sistematis dalam pembuatan suatu program, sebagai berikut:
1. Mendefinisikan permasalahan dan membuat rumusan untuk pemecahan masalah
2. Implementasi
3. Kompiling
4. Menguji coba dan membuat dokumentasi
Mendefinisikan Permasalahan dan membuat rumusan untuk pemecahan masalah
Harus mengerti dengan baik mengenai permasalahan apa yang ingin diselesaikan, seperti:
1. Bagaimana hubungan antara data input dengan hasil pengolahannya
2. Bagaimana data input dengan pengolahannya
3. Bagaimana hubungan antara output dengan pengolahannya
4. Bagaimana struktur pengolahannya
Sebagai Contoh:
Misalkan ingin menghitung luas segitiga :
1. Bahwa untuk mendapatkan luas segitiga (hasil pengolahan) harus diketahui alas dan tinggi segitiga tersebut (data input)
2. Bahwa untuk mengolah luas segitiga dengan formula 0,5 * alas * tinggi (pengolahan), input yang dibutuhkan adalah alas dan tinggi
3. Hasil dari pengolahan 0,5 * alas * tinggi didapat luas segitiga
4. Struktur pengolahannya yaitu data input:
• Masukkan alasnya
• Masukkan tingginya
• Proses dengan formula 0,5 * alas * tinggi
• Didapat luas segitiga dari hasil pengolahan diatas
Studi Kasus: Membuat Telur Goreng
1. Hasil Pengolahan: telur goreng matang
INPUT: telor dan minyak goreng
2. Mengolah: Minyak dimasukan ke dalam wajan, panaskan di atas kompor kemudian telur dimasukkan dan dibiarkan selama lima menit lalu diangkat
INPUT: telor dan minyak goreng
OUTPUT: telor yang siap dimakan
3. Struktur pengolahannya:
a. Siapkan telor
b. Siapkan minyak goreng
c. Masukkan minyak ke wajan, lalu panaskan lebih dahulu di atas kompor
d. Masukkan telor
e. Masak selama + 5 menit
f. Telor diangkat dan siap dimakan

Implementasi (Menulis Program)

Implementasi telah mulai melibatkan bahasa pemrograman yang ingin digunakan
Di dalam mengimplementasi algoritma akan menentukan bahasa pemrograman apa yang cocok atau ingin digunakan
Algoritma: urutan langkah-langkah yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah

Kompiling

Adalah tahapan pemeriksaan terhadap program yang disusun yang akan dilakukan oleh komputer dengan menggunakan Processor Program atau Kompiler
Processor program atau kompiler berfungsi sebagai alat/program yang akan menerjemahkan program yang dimasukkan ke dalam bahasa yang dimengerti oleh komputer (Objek Program)

Menguji Coba
1. Setelah selesai kompiling, langkah selanjutnya yaitu menguji program tersebut apakah telah berjalan sesuai dengan tujuannya untuk memberi solusi dari suatu permasalahan
2. Apabila program belum berjalan dengan baik, maka kita perlu mengkaji kembali rumusan/algoritma yang telah dibuat pada langkah pertama, serta memperbaiki implementasi program yang mungkin keliru
Membuat Dokumentasi dan Persiapan untuk Produksi
Untuk memudahkan dalam memeriksa kesalahan suatu program ataupun memahami jalannya program, perlu membuat dokumentasi dari program yang dibuat
Dokumentasi tersebut berisi informasi mulai dari tujuan/fungsi program, algoritma program, hingga cara menggunakannya
Tahap-Tahap Pengembangan Program
1. Mulai
2. Batasan Masalah
3. Pengembangan Model
4. Rancangan Algoritma
5. Perbaikan Algoritma
6. Pemrograman
7. Pengujian Pembetulan Analisa
8. Dokumentasi
9. Selesai

Flowchart atau Diagram Alir

Pengertian:
Flowchart atau diagram alir berfungsi sebagai alat bantu yang berupa simbol–simbol yang saling dihubungkan sehingga dapat menggambarkan alur pikir sebuah program atau permasalahan yang akan diproses dengan progam komputer
Teori Dasar:
Sebuah program secara sederhana digambarkan dengan alur proses sebagai berikut :
• Masukkan (Input)
Data yang berupa variabel (nilai data bisa berubah) atau konstanta (nilai data tetap) yang berguna sebagai data yang dibutuhkan agar formula/solusi yang ditetapkan dapat diproses
• Proses
Formula atau proses untuk menyelesaikan permasalahan dari data masukkan yang diberikan
• Keluaran (Output)
Hasil yang didapat setelah masukkan yang ada diproses
Notasi Flowchart
Input/Output : Simbol data variabel (dapat berubah – ubah) sebagai masukkan atau hasil dari proses
Proses: Simbol Formula/proses yang sedang dikerjakan
Decision: Bila hasil dari sebuah proses menghasilkan lebih dari satu kemungkinan keluaran yang benar
Konstanta : Data berupa konstanta (bernilai tetap)
Predifined Proses: Bila ada sub proses di proses yang sedang dikerjakan
Sambungan bila masih di halaman yang sama
Sambungan di halaman yang berbeda
Terminator: Simbol tanda dimulai atau berakhir sebuah program


Contoh: Menghitung Luas Lingkaran

Tidak ada komentar:

Posting Komentar